Sunday, May 28, 2017

PEMBAGIAN KEKUASAAN NEGARA INDONESIA

GURU BIDANG : PAK ANWARI

SISTEM PEMBAGIAN KEKUASAAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Pembagian kekuasaan pemerintahan seperti didapat garis-garis besarnya dalam susunan ketatanegaraan menurut Undang-Undang Dasar 1945 adalah bersumber kepada susunan ketatanegaraan Indonesia asli, yang dipengaruhi besar oleh pikiran-pikiran falsafah negara Inggris, Perancis, Arab, Amerika Serikat dan Soviet Rusia. Aliran pikiran itu oleh Indonesia dan yang datang dari luar, diperhatikan sungguh-sungguh dalam pengupasan ketatanegaraan ini, semata-mata untuk menjelaskan pembagian kekuasaan pemerintahan menurut konstitusi proklamasi.
Pembagian kekuasaan pemerintah Republik Indonesia 1945 berdasarkan ajaran pembagian kekuasaan yang dikenal garis-garis besarnya dalam sejarah ketatanegaraan Indonesia; tetapi pengaruh dari luar; diambil tindakan atas tiga kekuasaan, yang dinamai Trias Politica, seperti dikenal dalam sejarah kontitusi di Eropa Barat dan amerika Serikat.
Ajaran Trias Politica diluar negeri pada hakikatnya mendahulukan dasar pembagian kekuasaan, dan pembagian atas tiga cabang kekuasaan (Trias Politica) adalah hanya akibat dari pemikiran ketatanegaraan untuk memberantas tindakan sewenang-wenang pemerintah dan untuk menjamin kebebasan rakyat yang terperintah.
Ajaran Trias Politika dilahirkan oleh pemikir Inggris Jhon Locke dan oleh pemikir Perancis de Montesquieu dijabarkan dalam bukunya L’Espris des Lois, yang mengandung maksud bahwa kekuasaan masing-masing alat perlengkapan negara atau lembaga negara yang menurut ajaran tersebut adalah :
a. Badan legislatif, yaitu badan yang bertugas membentuk Undang-undang
b. Badan eksekutif yaitu badan yang bertugas melaksanakan undang-undang
c. Badan judikatif, yaitu badan yang bertugas mengawasi pelaksanaan Undang-undang, memeriksa dan megadilinya.

Sistem ketatanegaraan Republik Indonesia menurut UUD 1945, tidak menganut suatu sistem negara manapun, tetapi adalah suatu sistem khas menurut kepribadian bangsa indonesia, namun sistem ketatanegaraan Republik indonesia tidak terlepas dari ajaran Trias Politica Montesquieu. Ajaran trias politica tersebut adalah ajaran tentang pemisahan kekuasaan negara menjadi tiga yaitu Legislatif, Eksekutif, dan Judikatif  yang kemudian masing-masing kekuasaan tersebut dalam pelaksanaannya diserahkan kepada satu badan mandiri, artinya masing-masing badan itu satu sama lain tidak dapat saling mempengaruhi dan tidak dapat saling meminta pertanggung jawaban.
Apabila ajaran trias politika diartikan suatu ajaran pemisahan kekuasaan maka jelas Undang-undang Dasar 1945 menganut ajaran tersbut, oleh karena memang dalam UUD 1945 kekuasaan negara dipisah-pisahkan, dan masing-masing kekuasaan negara tersebut pelaksanaannya diserahkan kepada suatu alat perlengkapan negara.
Susunan organisasi negara adalah alat-alat perlengkapan negara atau lembaga-lembaga negara yang diatur dalam UUD 1945 baik baik sebelum maupun sesudah perubahan. Susunan organisasi negara yang diatur dalam UUD 1945 sebelum perubahan yaitu :
(1) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
(2) Presiden
(3) Dewan Pertimbagan Agung (DPA)
(4) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
(5) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
(6) Mahkmah Agung (MA)
Badan-badan kenegaraan itu disebut lembaga-lembaga Negara. Sebelum perubahan UUD 1945 lembaga-lembaga Negara tersebut diklasifikasikan, yaitu MPR adalah lembaga tertinggi Negara, sedangkan lembaga-lembaga kenegaraan lainnya seperti presiden, DPR, BPK, DPA dan MA disebut sebagai lembaga tinggi Negara.
Sementara itu menurut hasil perubahan lembaga-lembaga negara yang terdapat dalam UUD 1945 adalah sebagai berikut:
(1) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
(2) Presiden
(3) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
(4) Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
(5) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
(6) Mahkmah Agung (MA)
(7) Mahkamah Konstitusi (MK)
Secara institusional, lembaga-lembaga negara merupakan lembaga kenegaraan yang berdiri sendiri yang satu tidak merupakan bagian dari yang lain. Akan tetapi, dalam menjalankan kekuasaan atau wewenangnya, lembaga Negara tidak terlepas atau terpisah secara mutlak dengan lembaga negara lain, hal itu menunjukan bahwa UUD 1945 tidak menganut doktrin pemisahan kekuasaan.
Dengan perkataan lain, UUD 1945 menganut asas pembagian kekuasaan dengan menunjuk pada jumlah badan-badan kenegaraan yang diatur didalamnya serta hubungan kekuasaan diantara badan-badan kenegaraan yang ada, yaitu;
A. Sebelum Perubahan
  1. MPR, sebagai pelaksana kedaulatan rakyat, mempunyai kekuasaan untuk menetapkan UUD, GBHN, memilih Presiden dan Wakil Presiden serta mengubah UUD
  2. Presiden, yang berkedudukan dibawah MPR, mempunyai kekuasaan yang luas yang dapat digolongkan kedalam beberapa jenis:
    1. Kekuasaan penyelenggaran pemerintahan;
    2. Kekuasaan didalam bidang perundang undangan, menetapakn PP, Perpu;
    3. Kekuasaan dalam bidang yustisial, berkaitan dengan pemberian grasi, amnesti, abolisi dan rehabilitasi;
    4. Kekuasaan dalam bidang hubungan luar negeri, yaitu menyatakan perang, membuat perdamaian dan perjanjian dengan Negara lain, mengangkat duta dan konsul.
  3. DPR, sebagai pelaksana kedaulatan rakyat mempunyai kekuasaan utama, yaitu kekuasaan membentuk undang-undang (bersama-sama Presiden dan mengawasi tindakan presiden.
  4. DPA, yang berkedudukan sebagai badan penasehat Presiden, berkewajiban memberikan jawaban atas pertanyaan presiden dan berhak mengajukan usul kepada pemerintah
  5. BPK, sebagai “counterpart” terkuat DPR, mempunyai kekuasaan untuk memeriksa tanggung jawab keuangan Negara dan hasil pemeriksaannya diberitahukan kepada DPR.
  6. MA, sebagai badan kehakiman yang tertinggi yang didalam menjalankan tugasnya tidak boleh dipengaruhi oleh kekuasaan pemerintah.
B. Setelah Perubahan
  1. MPR, Lembaga tinggi negara sejajar kedudukannya dengan lembaga tinggi negara lainnya seperti Presiden, DPR, DPD, MA, MK, BPK, menghilangkan kewenangannya menetapkan GBHN, menghilangkan kewenangannya mengangkat Presiden (karena presiden dipilih secara langsung melalui pemilu), tetap berwenang menetapkan dan mengubah UUD, susunan keanggotaanya berubah, yaitu terdiri dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan angota Dewan Perwakilan Daerah yang dipilih secara langsung melalui pemilu.
  2. DPR, Posisi dan kewenangannya diperkuat, mempunyai kekuasan membentuk UU (sebelumnya ada di tangan presiden, sedangkan DPR hanya memberikan persetujuan saja) sementara pemerintah berhak mengajukan RUU, Proses dan mekanisme membentuk UU antara DPR dan Pemerintah, Mempertegas fungsi DPR, yaitu: fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan sebagai mekanisme kontrol antar lembaga negara.
  3. DPD, Lembaga negara baru sebagai langkah akomodasi bagi keterwakilan kepentingan daerah dalam badan perwakilan tingkat nasional setelah ditiadakannya utusan daerah dan utusan golongan yang diangkat sebagai anggota MPR, keberadaanya dimaksudkan untuk memperkuat kesatuan negara Republik Indonesia, dipilih secara langsung oleh masyarakat di daerah melalui pemilu, mempunyai kewenangan mengajukan dan ikut membahas RUU yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, RUU lain yang berkait dengan kepentingan daerah.
  4. BPK, Anggota BPK dipilih DPR dengan memperhatikan pertimbangan DPD, berwenang mengawasi dan memeriksa pengelolaan keuangan negara (APBN) dan daerah (APBD) serta menyampaikan hasil pemeriksaan kepada DPR dan DPD dan ditindaklanjuti oleh aparat penegak hukum, berkedudukan di ibukota negara dan memiliki perwakilan di setiap provinsi, mengintegrasi peran BPKP sebagai instansi pengawas internal departemen yang bersangkutan ke dalam BPK.
  5. Presiden, Membatasi beberapa kekuasaan presiden dengan memperbaiki tata cara pemilihan dan pemberhentian presiden dalam masa jabatannya serta memperkuat sistem pemerintahan presidensial, Kekuasaan legislatif sepenuhnya diserahkan kepada DPR, Membatasi masa jabatan presiden maksimum menjadi dua periode saja, Kewenangan pengangkatan duta dan menerima duta harus memperhatikan pertimbangan DPR, kewenangan pemberian grasi, amnesti dan abolisi harus memperhatikan pertimbangan DPR, memperbaiki syarat dan mekanisme pengangkatan calon presiden dan wakil presiden menjadi dipilih secara langsung oleh rakyat melui pemilu, juga mengenai pemberhentian jabatan presiden dalam masa jabatannya.
  6. Mahkmah Agung, Lembaga negara yang melakukan kekuasaan kekuasaan kehakiman, yaitu kekuasaan yang menyelenggarakan peradilan untuk menegakkan hukum dan keadilan [Pasal 24 ayat (1)], berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peaturan perundang-undangan di bawah Undang-undang dan wewenang lain yang diberikan Undang-undang.di bawahnya terdapat badan-badan peradilan dalam lingkungan Peradilan Umum, lingkungan Peradilan Agama, lingkungan Peradilan militer dan lingkungan Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN), badan-badan lain yang yang fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman diatur dalam Undang-undang seperti : Kejaksaan, Kepolisian, Advokat/Pengacara dan lain-lain.
  7. Mahkamah Konstitusi, Keberadaanya dimaksudkan sebagai penjaga kemurnian konstitusi (the guardian of the constitution), Mempunyai kewenangan: Menguji UU terhadap UUD, Memutus sengketa kewenangan antar lembaga negara, memutus pembubaran partai politik, memutus sengketa hasil pemilu dan memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan pelanggaran oleh presiden dan atau wakil presiden menurut UUD, Hakim Konstitusi terdiri dari 9 orang yang diajukan masing-masing oleh Mahkamah Agung, DPR dan pemerintah dan ditetapkan oleh Presiden, sehingga mencerminkan perwakilan dari 3 cabang kekuasaan negara yaitu yudikatif, legislatif, dan eksekutif.

ALAT KOMUNIKASI

GURU BIDANG : BUK SUWARTI


ALAT KOMUNIKASI

Alat Komunikasi Tradisional
  1. Kentongan
    Kentongan sebagai alat komunikasi yang ada di masyarakat. Biasanya di gunakan untuk mengumunkan suatu berita atau peristiwa yang terjadi. Para penjaga malam sering menggunakan kentongan sebagai meda komunikasi ketika ada maling. Sehingga mendengar suara yang di keluarkan dari kentongan itu membuat masyarakat keluar rumah untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi.

    Informasi pasti tentang sejarah kentongan tidak di temukan dengan pasti, namun yang pasti bahwa kentongan ini di kenal sebagai alat komunikasi tradisional.

    Apakah sekarang masih ada yang namanya kentongan?
  2. Daun Lontar15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Daun lontar adalah media atau sarana dalam menulis surat atau pesan kepada orang lain. Kertas belum ada, sehingga daun menjadi pilihan orang zaman dulu untuk menyampaikan pesan. Selain itu, Para raja zaman dulu, menggunakan daun lontar untuk menulis maklumat atau pengumuman kepada rakyatnya.
  3. Lonceng15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Saya teingat ketika sekolah dulu, dimana intruksi untuk masuk, keluar bermain atau istirahat, dan pulang terjadi ketika ada suara lonceng sekolah. Nah, selain sekolah, rumah ibadah seperti gereja juga menggunakan lonceng untuk informasi komunikasi tertentu kepada penganut agamanya.
  4. Merpati Pos15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Hewan yang bernama burung merpati mempunyai jasa kepada orang dulu. Bahwa untuk menyampaikan pesan jarak jauh banyak orang dulu menggunakan burung merpati sebagai alat komunikasi. Maka ada istilah merpati pos adalah untuk menjelaskan bahwa burung merpati berperan sebagai pengganti pak pos pengirim surat sebelum pas pos ada.
  5. Telepon Kaleng15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Kaleng yang di hubungkan dengan benang dan bisa mendegar suara orang dengan jarak tertentu menjadi alat komunikasi tradisional juga. Namun jarak yang di gunakan untuk berkomunikasi dengan alat tradisonal ini tidak begitu jauh jaraknya, paling sekitar 5 sampai 10 meter.
  6. Surat15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Media surat masih tren sampai sekarang, namun orang dulu masih menggunakan surat dengan cara menulis di kertas atau di daun. Dan butuh waktu yang lama untuk sampai kepada penerimanya. Kadang bisa sebulan atau lebih, semua di tentukan ketersediaan transportasi dan jarak tempuh yang ada.
  7. Terompet15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Walau setiap malam tahun baru masehi selalu banyak orang yang menggunakan terompet, namun alat ini masih termasuk dalam alat komunikasi tradisional. Sejarahnya sejak zaman bani israel sudah ada alat ini.
    Terompet hampir sama dengan lonceng, yakni sebagai media penyampai informasi kepada masyarakat jika ada pesan penting. Mungkin terompet adalah simbol dari Israel dan lonceng adalah simbol dari gereja.
  8. Asap15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Aneh tapi nyata. Memang sebagian oang dulu memakai asap sebagai alat komunikasi. Mungkin ini mistik atau gaib, namun ternyata memang efektif ketika dulu kala.

    Untuk proses pembuatan asapnya penulis tidak tahu persis. Apakah asap di bakar lalu dibacakan mantra tertentu atau kayu di bakar dan menghasilkan asap begitu saja.
  9. Prasasti15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Sebagai menandakan tempat atau lokasi tertentu, zaman dulu membuat prassati sebagai tanda. Zaman dulu biasanya batu yang di jadikan tempat untuk menulis prasasti.

    Nah sekaang ini prasasti masih di gunakan oleh kita. Tapi prasasti itu di tulis di atas batu keramik dan lebih rapi.
  10. TelegrafTelegraf merupakan sebuah mesin/alat yang menggunakan teknologi telegrafi untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak jauh,biasanya menggunakan morse sebagai kode komunikasi 
    Alat tersebut walau cara kerjanya menggunakan listrik, tapi masih termasuk dalam daftar alat komunikasi tradisional.
  11. Gong15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Untuk meresmikan suatu acara biasanya gong di gunakan pada zaman dulu dan sampai sekarang. Gong termasuk alat klasik yang masih di lestarikan oleh masyarakat Indonesia. Ini terlihat dengan seringnya pemerintah meresmikan acara dengan memukul gong.
  12. Gamelan15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Alat yang terkenal dari suku jawa ini, selain sebagai alat musik, di fungsikan juga sebagai alat komunikasi tradisonal. Biasa dalam acara terntetu tidak lengkap jika tidak ada lalat yang bernama gamelan.
  13. Alat Musik Gendang15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Gendang juga berfungsi sebagai alat musik yang di gunakan sebagai alat komunikasi tradisional. Sama seperti gong, alat gendang ini masih ada dan selalu di gunakan untuk acara tertentu, seerti ada pertunjukan musik, maka gendang ikut berperan sebagal instrumen musik.
  14. Terompet Keong15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Terompet memang ada 2 jenis yaitu terompet biasa dan terompet keong. Kedua alat ini sama-sama di namakan terompet. Namun bentuknya yang membedakan. Alat terompet keong lebih mirip bentuknya seperti keong. Tapi untuk sekarang bisa di katakan sebagai barang yang langka.
  15. Peluit15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Alat ini di gunakan untuk menyampaikan pesan tertentu. Di olahraga banyak di gunakan oleh wasit. Seperti olahraga sepakbola, di mana seorang wasit akan membunyikan pluitnya untuk berkomunikasi dengan pemain bola.
Alat Komunikasi Modern
  1. Telepon
    Telepon termasuk alat komunikasi yang di golongkan modern. Karena sudah menggunakan teknologi yang cukup canggih. Antar kota, antar negara sudah bisa saling berkomunikasi dengan melalui telepon dengan cepat.
  2. Handphone
    Handphone atau telepon genggam adalah sebuah terobosan dalam komunikasi masyarakat modern. Di mana orang bisa saling berkomunikasi di mana saja, asal ada sinyal yang bisa menghubungkan. Saat ini sudah banyak merek – merek terkenal yang memproduksi handpohe, karena memang pasarnya terus berkembang.
  3. Koran15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Media yang satu ini menjadi media atau alat komunikasi modern yang punya kegunaan sebagai alat komunikasi, penyampaian pesan atau iklan sebuah usaha atau perusahaan. Selain itu koran selalu memberitakan informasi atau kejadian yang berhubungan dengan sosial, budaya, hukum, politik, teknologi dan masih banyak lagi.

    Seiring dengan berkembangnya teknologi, peran koran bukan lagi hanya di baca dalam bentuk cetak. Kini koran versi digital sudah banyak di temukan di internet.
  4. Televisi15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Televisi (TV) menjadi media komunikasi modern yang sekarang hampir setiap rumah memiliki “kotak ajaib” tersebut. Dengan adanya TV, banyak orang bisa mengetahui informasi berita dan bisa menonoton tayangan lain yang memberikan aspek edukasi atau hiburan.
    TV juga sebagai sarana membangun kebersamaan antar keluarga di rumah.
  5. LCD Proyektor15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Alat ini mempunyai kegunaan untuk menyampaikan ilmu pengetahuan atau pesan yang biasa di pakai di sekolah, kampus atau dalam acara seminat atau training. Biasanya alat ini bisa terhubung dengan PC atau laptop. Kehadiran alat menjadikan pesan yang di sampaikan menjadi efektif dan mudah di mengerti oleh peserta atau murid di sekolah.
  6. PDA15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    PDA atau Personal Digital Assistant adalah sebuah alat yang bisa membantu manusia dalam menyelesaikan tugasnya. Banyak data yang penting bisa di simpan dalam PDA. Fungsi PDA hampir sama dengan komputer atau laptop, hanya saja PDA lebih kecil ukurannya.
  7. Faksimili15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Dengan mesin Faksimili, maka pesan dalam bentuk kertas akan bisa sampai kepada tujuan. Alat komunikasi ini sebagai alat yang banyak di gunakan di perkantoran atau sekolah.
  8. Radio
    Selain televisi, ada radio yang berfungsi sebagai alat komunikasi yang hanya terdengar suara saja. Banyak siaran radio yang bisa di nikmati oleh manusia, biasanya radio menyajikan informasi berita, musik, diskusi yang bisa di dengar saja.
  9. Komputer/Laptop/Tablet15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Komputer/ Laptop/ Tablet telah memberikan warna baru bagi dunia telekomunikasi. Dengan alat tersebut banyak hal yang bisa dikerjakan, dari mulai menulis, menggambar, membuat video dan yang lain. Dari sisi hiburan komputer juga bisa. Kita bisa melihat film ,mendengar musik, bahkan bisa juga menonton televisi.

    Hal yang wajar jika Komputer/ Laptop/ Tablet di katakan sebagai alat komunikasi yang modern.
  10. Jaringan Internet15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Kehadiran internet membuat hubungan manusia semakin dekat dan mudah. Dengan internet banyak orang bisa berkomunikasi dan saling bertatap muka, walau beda negara. Dengan internet banyak orang bisa mengakses informasi berupa berita, tips, artikel, video dan yang lain.

    Internet telah merevolusi gaya hidup banyak orang dalam berkomunikasi. Apalagi sekarang zamannya sosial media, dimana orang bisa dengan cepat mencari dan berkomunikasi dengan teman lama.
  11. Microfon15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Biasa orang banyak menyebutnya mic. Berfungsi untuk di dalam keramaian supaya semua orang bisa mendengar apa yang di ucapkan oleh pembicara, maka di butuhkan Microfon.

    Dan perkembangan mic pun sudah kian pesat, sekarang sudah mic yang menggunakan nirkabel. Dengan jarak 10 atau 20 meter mic bisa terhubung dengan sound atau pengeras suara.
  12. Radar
    Suatu alat yang bisa mengtahui dimana posisi orang atau benda. Radar memberikan sinyal atau informasi yang akurat tentang apa yang di inginkan oleh manusia.
  13. Handy Talky15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    HandyTalky adalah alat berkomunikasi dengan mengunakan sinyal frekuensi tertentu sebagai pemancarnya untuk menghubungkan handy talky yang satu dengan handy talky yang lain. Alat ini biasa di pakai oleh satuan kepolisian atau tentara dalam bertugas. Selain kedua itu, pihak satuan pengamanan (satpam) sering memakai alat ini dalam bekerjanya.
  14. MEGAPHONE aka TOA15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Alat ini biasanya di gunakan oleh para orang yang lagi orasi dalam menyampaikan pendapat. Tidak terlalu besar suara yang di keluarkan dari toa, namun alat ini termasuk sebagai alat komunikasi modern yang pernah ada.
  15. Mmodem15 Alat- alat Komunikasi Tradisional dan 15 Modern
    Untuk menghubungkan komputer atau laptop ke internet itulah yang bernama modem. Saat ini banyak provider yang menjual modem dengan harga yang bersaing.

KEUTAMAAN SURAT AR-RAHMAN

KEUTAMAAN SURAT AR-RAHMAN
Bismillahirrahmanirrahim…
Surah Ar-Rahman adalah surah ke-55 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surat makkiyah, terdiri atas 78 ayat. Dinamakan Ar-Rahmaan yang berarti Yang Maha Pemurah berasal dari kata Ar-Rahman yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Ar-Rahman adalah salah satu dari nama-nama Allah. Sebagian besar dari surah ini menerangkan kepemurahan Allah. kepada hamba-hamba-Nya, yaitu dengan memberikan nikmat-nikmat yang tidak terhingga baik di dunia maupun di akhirat nanti.
Surat Ar Rahman adalah salah satu surat dari 114 surat dalam Al Qur'an. Entah mengapa, tanpa mengesampingkan surat lain dalam Al Qur'an, surat ini menyita perhatian saya. Surat ini memiliki kata yang begitu indah dan mengalir berirama. Dan tanpa terasa air mata menetes, satu ,demi satu
Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan nikmat Allah yang diberikan kepada manusia.
FABIAYYI ALAA 'IRAABIKUMAA TUKADZDZIBAANN (maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan). Tiga puluh ayat dalam surat Ar Rahman memiliki kalimat ini; maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan? Berulang, Allah memberi peringatan kepada kita; maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?
Melalui surat ini Allah seolah memberi sinyal kepada kita akan sifat kita yang pelupa, kufur nikmat, dan tidak mau berfikir. Ya, tiga hal itu yang ada dibenak saya (semoga Allah mengampuni kesalahanku) ketika ayat demi ayat dibaca.
PELUPA; manusia adalah mahluk yang pelupa
Manusia dalam Al Qur'an di tulis dalam beberapa istilah, yakni al-insaan, an-naas, al-basyar, dan banii Aadam. Manusia disebut al-insaan karena dia sering menjadi pelupa sehingga diperlukan teguran dan peringatan. Sedangkan kata an-naas digunakan untuk menunjukan sekelompok manusia baik dalam arti jenis atau sekelompok tertentu. Al-basyar, karena manusia cenderung perasa dan emosional, dan banii Aadam karena dia menunjukkan pada asal-usul yang bermula dari nabi Adam.
setidaknya ada dua hal yang seringkali dengan mudah dilupakan manusia, dan barulah dia teringat dan menyadari apa yang telah dilupakan itu, ketika berada dalam kondisi sulit, susah dan membahayakan.
Pertama, manusia dengan mudah dan gampang melupakan Allah swt. dan baru ingat kembali kepada-Nya, ketika manusia menghadapi kondisi sulit, susah dan membahayakan. Begitulah yang disebutkan Allah dalam surat Yunus [10]: 12
Artinya: “Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdo`a kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdo`a kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan.”
Begitu juga dalam surat Fushshilat [41]: 50
Artinya: “Dan jika Kami merasakan kepadanya sesuatu rahmat dari Kami sesudah dia ditimpa kesusahan, pastilah dia berkata: "Ini adalah hakku, dan aku tidak yakin bahwa hari kiamat itu akan datang…”
Kita adalah mahluk pelupa, dan Allah mengingatkan kita berulang-ulang ... maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?
KUFUR NIKMAT
Disetiap tarikan nafas yang kita hirup, disetiap bergantinya siang malam, di setiap detak jantung, ada nikmat Allah yang kita sering lupakan. Ya, nikmat Allah yang sering lupa untuk kita syukuri. Dan ketika musibah (baca:ujian) diberikan pada kita, kita juga lupa bahwa itu sebagian nikmat yang Allah beri. Lalu kitapun hanya bisa mencaci maki, mengupat, bahkan merasa Allah tidak adil. Masya Allah...
di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang.
QS. ar-Rahman (55) : 11
Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya.
QS. ar-Rahman (55) : 12
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
QS. ar-Rahman (55) : 13
Bentuk rasa syukur seharusnya menambah keimanan kita; mematuhi segala perintahnya dan menjauhi segala larangannya. Beribadah kepada Allah, dan menjauhkan diri dari maksiat. Celakalah orang yang kufur nikmat, dan berbahagialah orang yang bisa mensyukuri nikmat. Karena ketika ia bersyukur, Allah menambahkan nikmat-Nya.
"la in syakartum laa adziidanakum wa la'in kafartum inna azabi lasyadid"
artinya "sesungguhnya jika (kamu) bersyukur pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu. Dan jika kamu mengingkari (nikmat-KU) maka sesungguhnya azab-KU akan sangat pedih". (QS. Ibrahim ayat 7)
maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?
BERFIKIR
Melalui surat ini Allah hendak memancing manusia agar berpikir tentang segala nikmat yang telah Allah berikan kepada manusia.
Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu,
QS. ar-Rahman (55) : 19
antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.
QS. ar-Rahman (55) : 20
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
QS. ar-Rahman (55) : 21
Pernahkan kita berfikir? Mungkin, kebanyakan kita hanya mengikuti apa yang sudah diwariskan oleh orang-orang tua kita. Dan agama yang Islam yang kita pegang pun hanyalah "warisan" yang kita teruskan. Tanpa kita mau berfikir, untuk merenung lebih dalam dan menambah keimanan kita.
"Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu, penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan (merenungkan) ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran" (QS. Shaad, 38: 29).
Dalam Al-Qur'an, Allah menyebutkan tentang mereka yang berpikir secara sadar, kemudian merenung dan pada akhirnya sampai kepada kebenaran yang menjadikan mereka takut kepada Allah. Sebaliknya, Allah juga menyatakan bahwa orang-orang yang mengikuti para pendahulu mereka secara taklid buta tanpa berpikir, ataupun hanya sekedar mengikuti kebiasaan yang ada, berada dalam kekeliruan. Ketika ditanya, para pengekor yang tidak mau berpikir tersebut akan menjawab bahwa mereka adalah orang-orang yang menjalankan agama dan beriman kepada Allah. Tetapi karena tidak berpikir, mereka sekedar melakukan ibadah dan aktifitas hidup tanpa disertai rasa takut kepada Allah.
maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?
Keutamaan Surat Ar Rahman
1. Rasulullah  bersabda: “Barangsiapa yang membaca surat Ar-Rahman, Allah akan menyayangi kelemahannya dan meridhai nikmat yang dikaruniakan padanya.” (Tafsir Nur Ats-Tsaqalayn 5/187).
2. Imam Ja’far Ash-shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang membaca surat Ar-Rahman, dan ketika membaca kalimat ‘Fabiayyi âlâi Rabbikumâ tukadzdzibân’, ia mengucapkan: Lâ bisyay-in min âlâika Rabbî akdzibu (tidak ada satu pun nikmat-Mu, duhai Tuhanku, yang aku dustakan), jika saat membacanya itu pada malam hari kemudian ia mati, maka matinya seperti matinya orang yang syahid; jika membacanya di siang hari kemudian mati, maka matinya seperti matinya orang yang syahid.” (Tsawabul A’mal, hlm 117).
3. Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Jangan tinggalkan membaca surat Ar-Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menentramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhannya bersamanya pada hari kiamat, wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah, dan baunya paling harum. Pada hari kiamat tidak ada seorangpun yang berdiri di hadapan Allah yang lebih dekat dengan-Nya daripadanya.
Pada saat itu Allah berfirman padanya: Siapakah orang yang sering bangun malam bersamamu saat di dunia dan tekun membacamu. Ia menjawab: Ya Rabbi, fulan bin fulan, lalu wajah mereka menjadi putih, dan ia berkata kepada mereka: Berilah syafaat orang-orang yang mencintai kalian, kemudian mereka memberi syafaat sampai yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. Lalu ia berkata kepada mereka: Masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan.” (Tsawabul A’mal, hlm 117).
maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?
Malam lepas Isya' ku buka Al Qur'an dan kubaca surat Ar Rahman. Tanpa terasa, air mataku menetes. Satu ,,, demi satu ,,,,
maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?

Wednesday, May 24, 2017

UKHUWAH ISLAMIYAH

• Menurut Imam Hasan Al-Banna: Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain dengan ikatan aqidah.
Hakekat Ukhuwah Islamiyah
1. Nikmat Allah (QS. 3: 103)
2. Perumpamaan tali tasbih (QS. 43: 67)
3. Merupakan arahan Rabbani (QS. 8: 63)
4. Merupakan cermin kekuatan iman (QS. 49: 10)
Perbedaan Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Jahiliyah
• Ukhuwah Islamiyah bersifat abadi dan universal karena berdasarkan aqidah dan syariat Islam. Ukhuwah Jahiliyah bersifat temporer (terbatas pada waktu dan tempat), yaitu ikatan selain ikatan aqidah (misal: ikatan keturunan [orang tua-anak], perkawinan, nasionalisme, kesukuan, kebangsaan, dan kepentingan pribadi).
Hal-hal yang menguatkan Ukhuwah Islamiyah:
1. Memberitahukan kecintaan pada yang kita cintai
2. Memohon dido’akan bila berpisah
3. Menunjukkan kegembiraan & senyuman bila berjumpa
4. Berjabat tangan bila berjumpa (kecuali non muhrim)
5. Mengucapkan selamat berkenaan dengan saat-saat keberhasilan
6. Memberikan hadiah pada waktu-waktu tertentu
7. Sering bersilaturahmi (mengunjungi saudara)
8. Memperhatikan saudaranya & membantu keperluannya
9. Memenuhi hak ukhuwah saudaranya
Buah Ukhuwah Islamiyah
1. Merasakan lezatnya iman
2. Mendapatkan perlindungan Allah di hari kiamat (termasuk dalam 7 golongan yang dilindungi)
3. Mendapatkan tempat khusus di syurga (15:45-48)
Referensi
• Bercinta dan bersaudara karena Allah, Ust. Husni Adham Jarror, GIP
• Meraih Nikmatnya Iman, Abdullah Nasih ‘Ulwan
• Rahasia Sukses Ikhwan Membina Persaudaraan di Jalan Allah, Asadudin Press
• Panduan Aktivis Harokah, Al-Ummah

Tuesday, May 16, 2017

TEKANAN HIDROSTATIS


FISIKA


Tekanan Hidrostatis


Masih ingatkah Anda definisi tekanan? Tekanan adalah gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu permukaan bidang dan dibagi luas permukaan bidang tersebut. Secara matematis, persamaan tekanan dituliskan sebagai berikut.

p = F / A                            (1-2)

dengan: 

F = gaya (N),
A = luas permukaan (m2), dan
p = tekanan (N/m2 = Pascal).

Persamaan (1–2) menyatakan bahwa tekanan p berbanding terbalik dengan luas permukaan bidang tempat gaya bekerja. Jadi, untuk besar gaya yang sama, luas bidang yang kecil akan mendapatkan tekanan yang lebih besar daripada luas bidang yang besar. Dapatkah Anda memberikan beberapa contoh penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari?

Tekanan hidrostatis disebabkan oleh fluida tak bergerak. Tekanan hidrostatis yang dialami oleh suatu titik di dalam fluida diakibatkan oleh gaya berat fluida yang berada di atas titik tersebut. Perhatikanlah Gambar 1.
bejana
Gambar 1. Dasar bejana yang terisi dengan fluida setinggi h akan mengalami tekanan hidrostatis sebesar  p.
Jika besarnya tekanan hidrostatis pada dasar tabung adalah p, menurut konsep tekanan, besarnya p dapat dihitung dari perbandingan antara gaya berat fluida (F) dan luas permukaan bejana (A).

p = F / A = gaya berat fluida / luas permukaan bejana

Gaya berat fluida merupakan perkalian antara massa fluida dengan p = (mfluida x g) / A. Oleh karena m = ρV, persamaan tekanan oleh fluida dituliskan sebagai p = ρVg / A.

Volume fluida di dalam bejana merupakan hasil perkalian antara luas permukaan bejana (A) dan tinggi fluida dalam bejana (h). Oleh karena itu, persamaan tekanan di dasar bejana akibat fluida setinggi h dapat dituliskan menjadi :

p = ρ (Ah)g / A = ρhg

Jika tekanan hidrostatis dilambangkan dengan ph, persamaannya dituliskan sebagai berikut.

ph = ρ gh                                     (1–3)

dengan:

ph = tekanan hidrostatis (N/m2),
ρ = massa jenis fluida (kg/m3),
g = percepatan gravitasi (m/s2), dan
h = kedalaman titik dari permukaan fluida (m).

Semakin tinggi dari permukaan Bumi, tekanan udara akan semakin berkurang. Sebaliknya, semakin dalam Anda menyelam dari permukaan laut atau danau, tekanan hidrostatis akan semakin bertambah. Mengapa demikian? Hal tersebut disebabkan oleh gaya berat yang dihasilkan oleh udara dan zat cair. Anda telah mengetahui bahwa lapisan udara akan semakin tipis seiring bertambahnya ketinggian dari permukaan Bumi sehingga tekanan udara akan berkurang jika ketinggian bertambah. Adapun untuk zat cair, massanya akan semakin besar seiring dengan bertambahnya kedalaman. Oleh karena itu, tekanan hidrostatis akan bertambah jika kedalaman bertambah.

Contoh Soal 1 :


Tabung setinggi 30 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi:

a. air,
b. raksa, dan
c. gliserin.

Gunakan data massa jenis pada Tabel 7.1.

Kunci Jawaban :

Diketahui: h = 30 cm dan g = 10 m/s2.

a. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi air:

Ph = ρ gh = (1.000 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 3.000 N/m2

b. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi air raksa:

Ph = ρ gh = (13.600 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 40.800 N/m2

c. Tekanan hidrostatis pada dasar tabung yang berisi gliserin:

Ph = ρ gh = (1.260 kg/m3) (10 m/s2) (0,3 m) = 3.780 N/m2

Perhatikan Gambar 2.
fluida
Gambar 2. Semakin dalam kedudukan sebuah titik dalam fluida, tekanan hidrostatis di titik tersebut akan semakin besar.
Pada gambar tersebut, tekanan hidrostatis di titik A, B, dan C berbeda-beda. 

Thursday, May 11, 2017

MATERI MUSIKALISASI PUISI



Musikalisasi Puisi 
 adalah pembacaan puisi dengan iringan musik atau pemberian titinada atau tangga nada pada baris-baris puisi sehingga puisi tersebut dapat dinyanyikan.
Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Para Ahli ialah sebagai berikut:
  1. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Lukman Hakim ialah upaya untuk menonjolkan unsur musikal, sehingga sebagai karya sastra bebentuk puisi dapat lebih jelas lagi di depan khalayaknya, unsur musikal merupakan jembatan bagi khalayak untuk berhubungan dengan sajak.
  2. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Dedi  S. Putra dalam Fredie ialah ungkapan musikal, instrument, melodi, dan nyayian ucapan. yang memiliki nuansa makna kata ekplisit dan implisit. Penghayatan menjadikan puisi mendapat kemampuan ekstra untuk berkomunikasi karena pencarian yang diciptakan.
  3. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Andrie S. Putra ialah bahwa musikalsasi puisi adalah satu bentuk ekpresi sastra, puisi dengan melibatkan beberapa unsur seni, seperti irama, bunyi, musik, gerak, dan tari.
  4. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Antilan Purba ialah bahwa musikalisasi puisi mengubah puisi menjadi lagu.
  5. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Brani Nasution bahwa musikalisasi puisi adalah memusikan atau mengubah citra puitik menjadi musikal dari sebuah puisi.
  6. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Agus S. Sarjono bahwa musikalisasi puisi adalah mengubah musiklaitas pada puisi menjadi lebih tersa, menjadi suatu musik yang bisa didengar.
  7. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Fikar W. Eda bahwa Musikalisasi puisimerupakan salah satu bentuk ekpresi yang lain, yakni menggunakan unsur-unsur bunyi yang lebih kuat untuk mengekpresikan puisi. Kalau selama ini puisi dibaca secara oral, musikalisasi puisi ini merupakan salah satu bentuk ekpresi yang lain, yang disampaikan dengan menggunakan medium musik atau instrumen musikalisasi adalah adalah salah satu bentuk ekpresi alternative yang sangat bagus untuk memahami karya sastra.
  8. Pengertian Musikalisasai Puisi Menurut Kamus Kata-kata Serapan Asing dalam Bahasa Indonesia dijelaskan bahwa musikalisasi puisi adalah hal untuk menjadikan agar bersifat musik.

Tidak sedikit syair lagu yang bentuk serta isinya berupa puisi. Syair lagu itu jika dibacakan atau dideklamasikan akan terasa sekali bahwa di dalamnya mengandung makna yang dalam dan tajam dengan kata-kata penuh kias dan padat isinya.

Sebaliknya karya sastra yang berupa puisi dapat dinyanyikan seperti lagu dengan menciptakan sebuah aransmen untuk sebuah puisi.

Sekarang ini sudah cukup banyak puisi-puisi terkenal karya sastrwan kita yang sudah dimusikalisasi atau dibuat lagunya.


Cara Membuat Musikalisasi Puisi
Banyak puisi yang dapat dilagukan. Tidak sedikit juga lagu yang syairnya sangat puitis. Puisi dapat diekspresikan dalam bentuk lagu disertai dengan iringan musik.
Iringan musik tidak harus menggunakan alat musik yang canggih. Iringan dapat menggunakan alat musik seadanya misalnya tepukan tangan, ketukan meja, atau alat sederhana yang lain dapat.
Pengekpresian puisi dengan musik atau lagu seperti itu disebut musikalisasi puisi. Aransemen lagu dalam puisi yang akan dimusikalisasi harus disesuaikan dengan tema atau pesan yang terkandung dalam isi puisi.
Antara tema, pesan, dan isi puisi dengan irama musiknya harus selaras. Puisi yang bertema perjuangan penuh semngat dapat dinyanyikan dengan irama mars. Puisi yang isinya khidmat atau khusyuk dapat dinyanikan dengan irama slow.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam musikalisasi puisi antara lain:
1. Penghayatan, yaitu pemahaman isi puisi yang akan dimusikalisasi.
2. Vokal, yang meliputi kejelasan ucapan, jeda, kelancaran, ketahanan.


3. Penampilan, yakni dengan gerakan-gerakan yang wajar, tidak dibuatbuat, sesuai dengan penghayatan isi puisi yang dibawakan.

metode musikalisasi puisi

Tentu tidak semua guru bahasa Indonesia dapat menerapkan metode ini karena tidak semua guru bahasa bisa menyanyi apalagi mengajarkanya kepada siswa siswa. Cara paling mudah adalah mendengarkan hasil rekaman yang berisi puisi-puisi yang sesuai untuk diajarkan di jenjang pendidikan tertentu. Puisi-puisi Taufiq Ismail dan Wing Kardjo yang penulis sebutkan di atas sesuai untuk usia SMP dan SMA dengan pertimbangan bahwa puisi tersebut mudah untuk dipahami maknanya. Hasil rekaman berbentuk kaset sudah lama dikenal orang. Cara kedua yakni dengan melibatkan guru kesenian yang ada untuk mengajarkan bagaimana mengajarkan membaca notasi dan melagukannya. Tahap pemaknaan tetap dilakukan oleh guru bahasa bersangkutan. Puisi Cintaku Jauh Di Pulau atauAku (Semangat) karya Chairil Anwar sudah digubah dalam bentuk lagu oleh FX. Soetopo dan RAJ. Soedjasmin. Kedua puisi tersebut, menurut Situmorang sesuai diajarkan untuk tingkat SMU.
Untuk mendukung penerapa teknik musikalisasi puisi perlu sedikit penguasaan unsur-unsur musik secara umum. Unsur-unsur musik yang dimaksud adalah : nada, melodi, irama, harmoni, serta unsur pendukung lain seperti ekspresi, dinamika, serta bentuk lagu.
1. Nada
Nada merupakan bagian terkecil dari lagu. Nada (tone) dalam pengertian musik adalah suara yang mempunyai getaran tertentu dan mempunyai ketinggian tertentu. Nada dalam tangga nada diatonis mempunyai jarak interval tertentu juga. Dalam kegiatan musikalisasi puisi nada merupakan unsur dasar.
2. Melodi
Nada-nada (tone) di atas akan bermakna jika disusun secara horizontal dengan lompatan-lompatan (interval) tertentu. Nada-nada yang disusun secara horizontal dengan lompatan (interval) tertentu itu dinamakan melodi. Melodi inilah yang kemudian menjadi kalimat lagu dan terdiri dari frase-frase serta tema tertentu. Deretan melodi kemudian menjadi lagu.
3. Irama
Irama menentukan bentuk lagu. Irama di dalam musikalisasi puisi menjadi sangat penting untuk memberi jiwa dari puisi yang diapresiasi. Puisi yang bersemangat seperti “Aku”-nya Chairil Anwar menjadi lebih bermakna dengan penggunaan birama 4/4 dengan tempo sedang serta perubahan tempo accelerando (dipercepat) dan rittardando (diperlambat). Birama (sukat) adalah (angka pecahan : 2/4, ¾, 4/4, 6/8, 9/8) yang merupakan petunjuk akan jiwa lagu. Puisi-puisi baladis Ebiet G Ade kebanyakan menggunakan birama 4/4, sedangkan puisi-puisi religius Taufiq Ismail digubah Bimbo dengan birama ¾. Meskipun birama ¾ kebanyakan digunakan untuk lagu-lagu walz, tetapi ternyata serasi dengan puisi religius dengan orkestrasi versi Bimbo.
4. Tangga nada
Penggunaan tangga nada berpengaruh besar terhadap penjiwaan puisi. Di dalam musik tangga nada diatonis (terdiri 7 nada pokok dan 5 nada sisipan) merupakan tangga nada yang banyak dipakai dalam musikalisasi puisi, sedangkan tangga nada pentatonic lebih banyak dipakai dalam seni musik tradisional jawa (karawita) seperti macapatan. Penggunaan tangganada minor dipakai untuk puisi-puisi atau lagu yang berjiwa melankolis, sendu, sedih, duka, pesimistis. Sajak “Cintaku Jauh Di Pulau”-nya Chairil Anwar sangat sesuai dengan tangga nada minor, sedangkan “Semangat”-nya Chairil Anwar lebih gagah dengan menerapkan tangga nada mayor yang lebih dekat dengan jiwa optimis, gagah, berani, riang, gembira.
Lagu-lagu yang menggunakan tangga nada mayor memang kebanyakan bersemangat, optimistis, dan riang, sedangkan penggunaan tangga nada minor lazimnya digunakan untuk lirik-lirik yang melankolis, pesimistis, duka, lara. Dalam seni musik, tangga nada mayor dan minor kadang-kadang digunakan dalam satu lagu. Lagu “Sepasang Mata Bola”, ciptaan Ismail Marzuki merupakan salah satu contoh penggunaan tangga nada minor. Awal lagu itu menggunakan tangga nada minor sesuai dengan lirik bait 1 dan 2, sedangkan pada bait refrain (bait yang sering diulangi) menggunakan tangga nada mayor.
Tangga nada pentatonic (5 nada pokok) kebanyakan digunakan dalam seni musik tradisional (seni karawitan). Namun demikian tangga nada ini juga sering mewarnai penggunaan tangga nada diatonis minor, terutama laras pelog yang memang bias disejajarkan dengan tangga nada diatonis.
5. Tempo
Tempo menentukan karakter lagu. Tempo secara umum adalah sesuatu yang berhubungan dengan cepat lambatnya lagu dinyanyikan (musik dimainkan). Dalam permainan musik, tempo dinyatakan dengan tanda yang merupakan rambu-rambu yang harus ditepati dalam menyanyikan lagu. Pengelompokan tempo terdiri dari golongan tempo cepat, tempo sedang, tempo lambat, serta perubahannya. Kecepatan lagu diukur dengan alat pengukur yang disebut Metronome buatan Maelzel. Metronome ini yang akan memberikan petunjuk seberapa cepat dan seberapa lambat lagu dinyanyikan.
6. Tempo lambat
Lento = lambat
Adagio = lambat sedang
Largo = lambat sekali
7. Tempo sedang
Andante =seperti orang berjalan
Moderato =sedang
8. Tempo cepat
Allegro = cepat
Allegretto =agak cepat
Presto = sangat cepat.
9. Tempo perubahan
Rittenuto (ritt) =dipercepat
Accelerando (accel) =diperlambat
A tempo (tempo primo) =kembali ke tempo semula.
6. Dinamik
Kadangkala suatub lagu dinyanyikan dengan sangat lembut pada awal penyajian, kemudian berangsur-angsur keras, atau mendadak keras,kembali melembut pada bagian tertentu, kemudian mengeras atau melembut pada bagian akhir (ending). Perubahan keras-lembutnya lagu ini akan memberikan nuansa penjiwaan pada penyajian lagu. Di dalam musik, keras lembutnya lagu ini ditandai dengan rambu-rambu dinamik, sedangkan tanda-tandanya disebut tanda dinamik yang berupa istilah maupun tanda (signal). Rambu-rambu dinamik itu ditulis di bagian-bagian lagu yang memerlukan perubahan keras-lembut.
Sekadar gambaran, secara garis besar dinamik dibagi menjadi 2 bagian yakni :
a. Tanda dinamik keras :
f = forte, berarti keras
ff = fortissimo, berarti sangat keras
fff = fortissimo assai, berarti sekeras-kerasnya
mf = mezzoforte, setengah keras.
Keterangan : batas antara forte dan fortissimo, serta fortissimo assai relatif kecil, karena di dalam musik vocal batas dinamik tersebut tidak dapat diukur dengan alat.
b. Tanda dinamik lembut :
p = piano, berarti lembut
pp = pianissimo, berarti sangat lembut
ppp = pianissimo possible, berarti selembut-lembutnya
mp = mezzopiano, setengah lembut.
Keterangan : batas antara piano dan pianissimo, serta pianissimo possible relatif kecil, karena di dalam musik vocal batas dinamik tersebut tidak dapat diukur dengan alat.
c. Perubahan dinamik :
Perubahan dinamik dibimbing dengan penggunaan tanda (signal) atau istilah pada bagian lagu yang memerlukan perubahan. Tanda-tanda tersebut antara lain :
< : crescendo, berarti menjadi keras
> : decrescendo, berarti menjadi lembut
<> : meza di voce, berarti menjadi keras kemudian kembalimenjadi lembut dalam satu frase,
7. Ekspresi
Ekspresi menjadi bagian terpenting dalam menyajikan sebuah lagu. Keberhasilan menterjemahkan karya seni musik menjadi tantangan terbesar bagi seorang penyanyi dalam membawakan sebuah lagu. Dalam lembaran musik, ekspresi selain timbul secara alamiah dari seorang penyanyi (internal), juga dapat dituntun dengan tanda (signal) berupa istilah, ungkapan dalam bahasa asing. Istilah ekspresi itu lazimnya ditulis pada bagian awal lagu setelah tanda birama (sukat), tetapi kadangkala juga ditulis di bagian tengah lagu yang memerlukan perubahan ekspresi. Lagu “Cintaku Jauh Di Pulau”, karya Chairil Anwar, digubah ke dalam lagu oleh F.X. Soetopo dengan membubuhkan tanda ekspresi Andante Con Expresivo, yang merupakan gabungan dari tanda tempo Andante, berarti pelan, dan Con Expresivo, berarti dengan penuh ekspresi. Tentu saja setiap lagu mempunyai ekspresi berbeda tergantung isi/tema puisi/liriknya.
8. Harmoni
Harmoni menjadi sangat dibutuhkan ketika musikalisasi puisi sudah sampai pada tahap orkestrasi yang melibatkan unsur instrumen musik iringan. Pada tahap ini peran iringan adalah memadukan unsur melodi, ritme, tempo, dinamik, serta ekspresi lagu. Harmoni selalu dikaitkan dengankeselarasan, keserasian, dan keseimbangan antara unsur yang satu dengan lainnya. Di dalam musik, harmoni juga berarti keselarasan antara unsur-unsur musik. Pada seni musik karawitan Jawa, harmoni sering dikaitkan dengan istilah ‘nges’, yaitu rasa musikal yang memadukan antarunsur, sedangkan dalam musik umum, selain ‘nges’, harmoni juga berarti keterpaduan antara nada satu dengan nada yang lain.
Pengertian praktis dan sederhana, harmoni dalam musik diatonis adalah dua nada atau lebih (dwinada, trinada) pada tangga nada diatonis dibunyikan secara bersamaan yang menghasilkan perpaduan nada yang harmonis. Perkembangan berikutnya, gabungan nada-nada tersebut dikelompokkan menjadi tingkata-tingkatan akor (harmoni) yang kelak akan sangat memberi dukungan pada penyajian lagu.
Pada praktik penyajian musikalisasi puisi, peran harmoni ini ditumpukan kepada instrumen harmonis, seperti (yang paling ringan) adalah gitar. Gitar merupakan alat paling sederhana dan relatif mudah dalam membentuk harmoni dalam musikalisasi puisi. Pada tingkat yang lebih sulit dan relatif mahal, peran gitar biasanya digantikan oleh piano, harpa, atau ansambel, bahkan orkes besar seperti simponi. Rambu-rambu harmoni pada tulisan musik (partitur) biasanya sudah ditulis oleh penyusun komposisi, namun dalam musikalisasi puisi, rambu-rambu itu bukan harga mati, artinya pelaku musikalisasi puisi dapat membuat variasi hiasan (ornamentasi) musikal sejauh masih dalam batas wajar dan enak dinikmati dari segi audio.
Penggunaan harmoni manual pada piano untuk musikalisasi puisi sering kita dengarkan pada penyajian lagu-lagu seriosa Indonesia seperti festival pemilihan bintang radio dan televisi tahun-tahun 80-an, sedangkan Bimbo, Ulli Sigar Rusady, Ebiet G Ade, banyak menggunakan gitar dan orkestrasi.
9. Bentuk Lagu
Bentuk lagu yang dimaksud adalah komposisi lagu secara tertulis/tekstual. Bentuk lagu akan tergantung kepada tipografi lirik yang diikutinya. Kalimat lagu akan disesuaikan dengan struktur pembaitan puisi yang dimusikkan. Puisi lama seperti pantun, seloka, gurindam yang mempunyai struktur pembaitan baku akan lebih mudah untuk dibentuk kalimat lagu, namun bukan berarti puisi baru dengan tipografi yang tidak jelas pembaitannya tidak bias dibuat lagu. Puisi-puisi Sutardji Calzoum Bacri bahkan bias dibuat komposisi musik.
Pada sajak “Pahlawan Tak Dikenal” karya Toto Sudarto Bachtiar, pembaitannya cukup membantu untuk dibuat komposisi lagu. Struktur kalimat lagu menjadi mudah dipolakan. Sedangkan sajak “Semangat”, yang kemudian diubah menjadi “Aku” oleh pengarangnya sendiri Chairil Anwar begitu sulit memolakan pembaitan musik, namun demikian R.A.J.Soedjasmin, penggubah lagu untuk sajak tersebut begitu manis dan rapi menyusun kalimat lagunya sehingga sajak tersebut menjadi lebih bermakna ketika dinyanyikan.
 

MATERI PELAJARAN SMK KELAS 10,11,12 DAN MATERI PERKULIAHAN Template by Ipietoon Cute Blog Design